Penyebab Gelap dan Terangnya Hati
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Ulama asal Banten yang pernah menjadi Imam Masjidil Haram Makkah, Syekh Nawawi al-Bantani menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang menjadi penyebab gelapnya hati dan terangnya hati. Saat mengajarkan hal ini, Syekh Nawawi mengutip perkataan Abdullah ibn Masâud.
Dalam kitabnya yang berjudul Nashaihul âIbad terbitan Mueeza, Syekh Nawawi mengatakan, Abdullah ibn Masâud radhiyallahu anhu pernah berkata,
أزبعة ٠٠ضÙÙ Ø© اÙÙÙب: بط٠شبعا٠٠٠غÙر ٠باÙØ§Ø©Ø ÙصبØØ© اÙضاÙÙ ÙÙØ ÙÙسÙا٠اÙØ°ÙÙب اÙ٠اضÙØ©Ø ÙØ·Ù٠اÙØ£Ù Ù
âEmpat hal yang termasuk penyebab gelapnya hati,â
Pertama, perut yang terlalu kenyang. Menurut Syekh Nawawi, kenyangnya ini lebih dari sepertiga isi usus sebagaimana batas kenyang yang disyariatkan.
Kedua, berteman dengan orang-orang zalim. Menurut Syekh Nawawi, orang yang zalim tersebut maksudnya adalah orang yang melampaui batas dari beneran menuju kebatilan.
Ketiga, melupakan dosa yang pernah dilakukan. Dengan demikian, menurut Syekh Nawawi, orang tersebut kembali mengerjakan dosanya tersebut tanpa merasa menyesal.
Keempat, panjang angan-angan. Artinya, mengharap sesuatu yang sulit dicapat. Menurut Syekh Nawawi, Ali bin Abi Thalib pernah menyampaikan sebuah hadits bahwa Rasulullah Saw pernah bersabda,
âSesungguhnya sesuatu yang sangat aku khawatirkan atas kalian ada dua, yaitu: mengikuti hawa nafsu dan panjang angan-angan. Mengikuti hawa nafsu berarti menjauhi kebenaran, sedangkan panjang angan-angan mencerminkan cinta dunia.â (HR Ibn Abi al-Dunya).
Abdullah ibn Masâud radhiyallahu anhu juga berkata,
Ùأربعة Ù Ù ÙÙر اÙÙÙب: بط٠جائع Ù Ù ØØ°Ø±Ø ÙصبØØ© اÙصاÙØÙÙØ ÙØÙظ اÙØ°ÙÙب اÙ٠اضÙØ©Ø ÙÙصر اÙØ£Ù Ù
âAda empat hal yang termasuk penyebab terangnya hati.â
Pertama, yaitu perut lapar karena tindakan hati-hati. Menurut Syekh Nawawi, maksud dair pekataan itu adalah melaparkan perut untuk bersikap waspada dan hati-hati.
Kedua, berteman dengan orang-orang saleh, yaitu orang yang selamat dari segala kerusakan.
Ketiga, mengingat dosa yang pernah dilakukan. Menurut Syekh Nawawi, orang tersebut selalu mengingat dosanya sembari menyesal telah melakukannya.
Keempat, tidak panjang angan-angan. Artinya, orang tersebut menahan dan membastasi angan-angannya.
Belum ada Komentar untuk "Penyebab Gelap dan Terangnya Hati"
Posting Komentar